HERALDKALTIM.COM — Apple baru saja meluncurkan iPhone 16e, namun yang mengejutkan banyak pihak, perangkat ini tidak dilengkapi dengan MagSafe. Apple pun segera memberikan klarifikasi bahwa keputusan ini tidak ada hubungannya dengan penggunaan modem internal pertama yang mereka kembangkan sendiri.
Lantas, apa alasannya?
Dilansir GSMArena, Sabtu, 28 Februari, menurut perwakilan Apple yang berbicara dengan John Gruber dari Daring Fireball, perusahaan memutuskan untuk tidak menyertakan MagSafe karena mayoritas pengguna yang menjadi target pasar iPhone 16e lebih sering mengisi daya menggunakan kabel, bukan secara nirkabel.
Apple mengklaim bahwa kelompok pengguna ini tidak terbiasa menggunakan pengisian daya induktif sama sekali. Namun, bagaimana Apple sampai pada kesimpulan ini dan siapa yang mereka anggap sebagai target pengguna masih belum jelas.
“Yang cukup jelas, keputusan ini tampaknya lebih merupakan langkah pemangkasan biaya dibandingkan inovasi yang berorientasi pada pengalaman pengguna. Mengingat iPhone 16e bukanlah perangkat murah, keputusan ini lebih terlihat sebagai strategi meningkatkan margin keuntungan daripada memenuhi kebutuhan konsumen, “ tulis GSMArena.
Dan kini, Apple mencoba membingkai keputusan ini sebagai sesuatu yang “tidak perlu dikhawatirkan” dengan alasan pengguna toh tidak akan menggunakannya. “Pendekatan ini bisa terasa terlalu menggurui, seolah Apple lebih tahu apa yang terbaik untuk pengguna dibandingkan mereka sendiri,” tulisnya lagi
