HERALDKALTIM.COM — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur secara resmi menetapkan hasil rekapitulasi suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2024. Dalam rapat pleno yang berlangsung pada Minggu, 8 Desember 2024, pasangan Rudy Mas’ud – Seno Aji unggul atas pasangan petahana Isran Noor – Hadi Mulyadi, dengan perolehan suara sebesar 55,65% (996.399 suara) dibandingkan 44,34% (793.793 suara).
Rekapitulasi Perolehan Suara
Pasangan Rudy-Seno mendominasi di delapan dari sepuluh kabupaten/kota di Kaltim:
- Balikpapan: 172.057 suara
- Bontang: 60.795 suara
- Paser: 78.308 suara
- Penajam Paser Utara (PPU): 67.259 suara
- Kutai Barat: 47.010 suara
- Kutai Timur: 99.941 suara
- Kutai Kartanegara: 214.112 suara
- Berau: 75.684 suara
Sementara itu, pasangan Isran-Hadi hanya unggul di dua wilayah:
- Samarinda: 182.183 suara
- Mahakam Ulu (Mahulu): 11.279 suara
Partisipasi Pemilih
Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada Kaltim 2024 adalah 2.821.202 orang. Dari jumlah tersebut, 1.853.298 pemilih menggunakan hak suaranya. Suara yang dinyatakan sah sebanyak 1.790.192 suara, sedangkan 92.192 suara dinyatakan tidak sah, sehingga total suara masuk mencapai 1.882.391 suara.
Penetapan Hasil
Ketua KPU Kaltim, Fahmi Idris, menyatakan bahwa penetapan hasil pemilihan dilakukan sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 18 Tahun 2024 tentang Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara.
“Proses rekapitulasi ini dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas, melibatkan seluruh elemen terkait. Dengan hasil ini, pasangan Rudy Mas’ud dan Seno Aji dipastikan memimpin Kalimantan Timur untuk periode 2024–2029,” ujar Fahmi.
Hasil ini membuka peluang bagi pihak-pihak yang merasa keberatan untuk mengajukan sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK). Proses pengajuan harus dilakukan maksimal tiga hari kerja setelah hasil diumumkan secara resmi. Jika tidak ada sengketa, pasangan Rudy-Seno akan segera dilantik sesuai jadwal.
Hasil ini menandai perubahan kepemimpinan di Kaltim dan memberikan harapan baru bagi pembangunan provinsi ini di masa mendatang.