Sinergi HYC Dan Rudy-Seno Dalam Mendorong Pengembangan Kreativitas Anak Muda

- Hiburan
  • Bagikan

HERALDKALTIM.COM, SAMARINDA – Senin malam di iringi musik dari para artis lokal berbakat, Harum Youth Center (HYC) menghadirkan “Dukung Musisi Lokal: Unreleased Party” di Koma Next Project, pada Senin, 11 November 2024.

Founder HYC, Syarah Atthirah Savitri mengatakan, HYC hadir sebagai platform yang didedikasikan untuk mendukung bakat dan minat anak muda, dalam mengembangkan talenta musik lokal di Kalimantan Timur (Kaltim) 

“HYC hadir untuk membantu anak muda mengembangkan bakat dan minat mereka, khususnya di bidang musik, tari, dan lainnya. Saat ini, fokus kami adalah di sektor musik,” ujarnya

“antusias yang kami lihat di acara ini membuktikan bahwa potensi musik lokal di Kaltim, khususnya Samarinda, sangat besar,” tambahnya.

Syarah mengungkapkan bahwa acara “Dukung Musisi Lokal: Unreleased Party” yang diadakan pada hari Senin sengaja dipilih untuk melihat antusias masyarakat terhadap musik lokal.

“Kami ingin melihat bagaimana respon masyarakat terhadap musik lokal di hari biasa, bukan hanya di akhir pekan. Ternyata, banyak anak muda yang antusias dan datang untuk menikmati musik lokal di hari Senin,” jelasnya.

Menurutnya, salah satu tantangan yang dihadapi para musisi lokal adalah kurangnya apresiasi.

“Mereka memiliki bakat dan potensi yang luar biasa, namun terkadang kurang mendapat kesempatan dan apresiasi, oleh karena itu HYC hadir untuk memberikan mereka panggung, memberikan wadah untuk berkembang, dan menunjukkan kemampuan mereka,” kata Syarah.

HYC memulai programnya di Kota Samarinda dan berencana untuk meluas ke sembilan kabupaten/kota lainnya di Kaltim.

“Insyaallah, ke depannya HYC akan hadir di seluruh Kalimantan Timur untuk membantu para musisi lokal mengembangkan bakat mereka dan berkontribusi dalam memajukan industri musik di daerah,” tutup Syarah.

Acara yang dimulai sejak pukul 5 sore ini menghadirkan empat musisi berbakat dari Samarinda yakni, @saltnsugar.music, @daini_fahreza, @pawsletter, dan @riosatrio_no, naik panggung dan menampilkan lagu yang belum pernah dirilis sebelumnya untuk pertama kalinya.

Sementara itu, Calon Gubernur Kaltim periode 2024-2029, Rudy Mas’ud, juga turut hadir di acara tersebut walau dirinya saat ini memiliki jadwal kampanye yang begitu padat. 

Ia menekankan pentingnya pengembangan kreativitas anak muda melalui infrastruktur dan seni budaya.

Calon Gubernur Kaltim Dorong Pengembangan Kreativitas Anak Muda Lewat Infrastruktur dan Seni Budaya

“Anak-anak Gen Z dan milenial kita sangat kreatif, dan kami bangga melihat mereka memanfaatkan fasilitas dan sarana, terutama di bidang musik,” ujar Rudy. 

“Lokasi acara ini di tepi Sungai Mahakam sangat bagus, dan ini menunjukkan bahwa anak muda membutuhkan wadah yang inda dan fasilitas untuk mengembangkan kreativitas mereka,” tambahnya. 

Lebih lanjut ia mengatakan penting untuk menciptakan ruang yang instagramable (sesuatu yang menarik atau layak diunggah ke Instagram) bagi anak muda.

“Ke depannya, kita akan membangun lebih banyak tempat yang menarik bagi anak muda, seperti jembatan di atas sungai yang tidak hanya memecahkan kemacetan, tetapi juga mendukung UMKM dan menjadi tempat bagi anak muda untuk berkreasi,” jelasnya.

Dirinya mengakui akan melakukan pengembangan di Sungai Mahakam sebagai destinasi wisata nasional dan internasional.

“Kita akan membangun infrastruktur di sekitar Sungai Mahakam, seperti yang ada di Bali, namun dengan konsep yang lebih ramah lingkungan dan tentunya gratis,” ungkapnya.

Selain itu, pengembangan seni budaya dan olahraga di Kaltim sangat penting dan harus menjadi prioritas.

“Seni budaya kita harus kita majukan, dan nilai-nilai luhur yang ada di dalamnya harus kita jaga dan tingkatkan, anak muda kita perlu diberikan wadah dan panggung untuk berkreasi, dan kita harus menciptakan festival-festival yang positif untuk mencegah mereka terjerumus ke dalam narkoba,” bebernya. 

“Kaltim saat ini berada dalam kondisi darurat narkoba. Kita harus meningkatkan fasilitas, sarana, dan prasarana di bidang seni budaya dan olahraga untuk menghindari godaan narkoba,” pungkasnya (arw)

Editor: Redaksi Kaltim
  • Bagikan