IKN Terima 25 Sapi Kurban dari Presiden Jokowi, Kaltim Kebagian 2 Ekor!

- News
  • Bagikan
Kepala DPKH Provinsi Kaltim, Fahmi Himawan mengonfirmasi pihaknya menerima 27 ekor sapi kurban dari Presiden Jokowi untuk Idul Adha 2024. (HO Pemprov Kaltim)
Kepala DPKH Provinsi Kaltim, Fahmi Himawan mengonfirmasi pihaknya menerima 27 ekor sapi kurban dari Presiden Jokowi untuk Idul Adha 2024. (HO Pemprov Kaltim)

HERALDKALTIM.COM, SAMARINDA – Ibu Kota Nusantara (IKN) menerima 25 sapi kurban Presiden Republik Indonesia (RI), yakni Joko Widodo (Jokowi). Selain itu, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) kebagian dua ekor sapi kurban dari orang nomor satu di tanah air tersebut.

Fahmi Himawan selaku Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Kaltim yang mengonfirmasi hal tersebut. Dia mengatakan, Benua Etam kembali mendapat bantuan sapi kurban dari Presiden Jokowi untuk Idul Adha 2024.

“Presiden menyumbangkan dua ekor sapi untuk Provinsi Kaltim dan akan kami tempatkan di Masjid Islamic Centre Samarinda. Jadi, ada peningkatan (jumlah) tahun ini,” ungkapnya melansir laman resmi Pemprov Kaltim pada Jumat, 14 Juni 2024.

Fahmi Himawan menambahkan, kriteria sapi bantuan presiden tentunya tak sembarangan. Pasalnya, pemerintah pusat memilih yang mempunyai bobot minimal satu ton.

Oleh karena itu, peternak di Provinsi Kaltim mendapat tantangan besar untuk memenuhi persyaratan tersebut. Sekarang, sapi kurban yang tersedia di Benua Etam rata-rata berbobot 700 hingga 800 kilogram.

“Pencapaian bobot hingga satu ton memang sulit karena 95 persen sapi di sini kebanyakan dilepasliarkan. Sehingga, ukurannya tidak sebesar sapi yang diternak khusus untuk digemukkan dalam kandang,” tutur Fahmi Himawan.

“Untuk mencari sapi sesuai kriteria tersebut, kami mengerahkan seluruh tim untuk melakukan survei di lapangan. Banyak peternak berharap sapinya yang terbeli, itu menandakan tingginya antusiasme,” sambung Kepala DPKH Provinsi Kaltim.

Fahmi Himawan pun memandang, kehadiran IKN perlahan telah menunjukkan adanya kebaikan bagi Provinsi Kaltim. Yang mana, para peternak lokal Benua Etam dapat merasakan berkah dari pemindahan ibu kota.

“Hal ini juga menjadi awal mula bagi peternak di Kaltim untuk lebih giat dalam meningkatkan kualitas ternaknya. Terutama, untuk perayaan Hari Raya Idul Adha pada tahun-tahun akan datang,” pungkas Kepala DPKH Provinsi Kaltim ini. (*)

  • Bagikan